Harian IndoBeijing – Salah seorang remaja asal China bernama Wen Xiaoli kerap mengeluhkan sakit di bagian kepalanya. Dilihat dari pemeriksaan dokter, ternyata didalam otaknya ditemukan cacing hidup sepanjang 11 sentimeter (cm). Cacing tersebut diketahui telah hidup di kepala Xiaoli selama dua tahun belakangan ini.
“Cacing itu hidup dan bergerak di dalam otaknya. Dan kita harus segera menyingkirkanya, karena jika terlalu lama dibiarkan hidup di dalam, maka ini akan sangat berisiko terhadap Xiaoli,” ujar Dokter Yang Zhiquan sebagaimana disitat dari Metro, Sabtu (1/4/2017).
Menurut Dokter Yang, operasi pengambilan cacing tersebut tidaklah mudah dan penuh dengan risiko. Dokter harus bisa secara cepat menangkap cacing tersebut dengan hanya satu tarikan saja. Beruntung operasi tersebut berjalan dengan lancar dan hanya membutuhkan waktu sekitar dua menit saja.
Kurang lebih, dua tahun lalu ketika Xiaoli masih berusia 19 tahun, ia mulai dilanda sakit kepala. Sakit kepala Xiaoli semakin hari semakin parah hingga akhirnya ia memutuskan untuk memeriksakan diri ke rumah sakit di Changsa, Hunan, China. Dilihat dari hasil scan di kepala Xiaoli, terlihat seekor cacing cukup nyaman hidup di otaknya.
Cacing Yang Ada Di Dalam Otak Wen Xiaoli
Kemungkinan besar, Cacing tersebut masuk ke dalam tubuh Xiaoli ketika ia tak sengaja melukai tangannya. Ketika itu, Xiaoli tengah menguliti kodok untuk dimakan dan tangannya tersayat oleh pisau. Cacing yang masih berbentuk larva kemudian masuk melalui luka tersebut dan hidup di tubuh Xiaoli sebelum akhirnya bergerak menuju otak.
Baca Juga : Ular Ini Memilik Duri Di Tubuhnya Layaknya Seekor Landak, Kok Bisa ?
“Larva cacing sangat mungkin bergerak di seluruh bagian tubuh manusia. Dan pada saat yang sama, parasit ini mengeluarkan limbah beracun yang berbahaya bagi otak yang bisa menyebabkan kerusakan saraf,” ungkap Dokter Yang.
(bimbim – www.harianindo.com)
