Harian IndoIndramayu – Baru-baru ini, empat siswa SD dan satu siswa SMP diamankan oleh pihak Polsek Losarang Indramayu, pada Sabtu (8/4/2017). Mereka diamankan lantaran diduga akan tawuran dengan pejajar lain. Bahkan, ironisnya, mereka membawa berbagai jenis senjata tajam (sajam).
Kelim Bocah tersebut membuat surat pernyataan untuk tidak mengulanginya lagi
Terkait dengan hal tersebut, Kapolsek Losarang Kompol I Ketut Sumadhana membenarkannya. Ia mengaku bahwa kelima pelajar tersebut diamankan di salah satu lokasi di wilayah Losarang. Mereka berlima diduga akan melakukan aksi tawuran bersama dengan belasan rekan lainnya.
“Rekan-rekannya berhasil melarikan diri saat petugas datang. Kelima pelajar tersebut kemudian kita giring ke mapolsek bersama barang bukti senjata tajam,” ujar kapolsek.
Ketut menambahkan bahwa sebelumnya, pihaknya telah menerima laporan dari warga yang menyebutkan ada belasan pelajar SD dan SMP tengah berkumpul di pinggir jalan sembari menenteng senjata tajam. Terkait dengan laporan tersebut, petugas langsung menuju ke lokasi. Dari belasan pelajar tersebut, lima orang di antaranya berhasil diamankan petugas.
Pihak kepolisian juga turut menyita gergaji es, samurai, gir, dan golok dari dalam tas mereka. Di kantor polisi, kelimanya menjalani pemeriksaan, tapi mereka tidak ditahan. Ketut menjelaskan bahwa pihaknya memanggil orang tua kelima pelajar tersebut dan dari pihak sekolahnya serta pemerintah desa. Setelah melakukan musyawarah, kelima pelajar tersebut membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya lagi di lain waktu.
Baca Juga : Waduh, Pria Ini Nekad Nikahi Robot Buatannya Gara-Gara Tak Kunjung Dapat Jodoh
“Karena mereka masih pelajar dan di bawah umur, kita berikan pembinaan saja dan menandatangani surat pernyataan. Kemudian dikembalikan ke orang tua masing-masing dan disaksikan pihak sekolah serta pemerintah desa,” terangnya.
(bimbim – www.harianindo.com)
