Kuala Lunpur – Kabut asap akibat kebakaran hutanberdampak pada penundaan penerbangan. Mohd Ali Osman, selaku Manajer Sultan Azlan Shah Airport mengatakan bahwa penundaan berdampak pada penerbangan ke Singapura-Ipoh-Johor Baru, Ipoh-Johor Baru-Ipoh, dan Singapura-Ipoh-Singapura.

Ali Osman mengungkap bahwa terdapat 549 penumpang terlantar di bandara pada pukul 3 pm.

“Jarak pandang penerbangan turun hanya menjadi 2.500 meter pada pukul 2 pm, memaksa gangguan operasional,” katanya, menambahkan sejumlah penerbangan dialihkan Bandara Sultan Abdul Aziz Shah, Selangor dan Kuala Lumpur.

Pada akun Twitter manajemen bandara Malaysia, Malaysia Airports menyampaikan pengumuman terkait penundaan pada pukul 5.48 pm. M Sundram, salah satu penumpang mengatakan bahwa ia seharusnya berangkat ke Johor Bahru menggunakan penerbangan Malindo pukul 3.40 sore.

“Saya tidak menduga akan ada penundaan karena saya pikir kabut asap tidak terlalu buruk di Perak. Lagi pula, tidak apa-apa ada penundaan…yang penting aman,” katanya.

Penumpang lain Lily juga mengatakan bahwa awalnya dia terkejut tetapi menerima penerbangannya ke Johor Bahru tertunda. (NRY-www.harianindo.com)