Harian IndoJakarta – Saat Raja Arab Saudi tiba di Jakarta pada Rabu (3/2/2017) lalu, salah satu yang menjadi pusat perhatian masyarakat adalah iring-iringan mobil, yang kebanyakan Mercedes, yang mengular dari Bandara Halim Perdanakusumah menuju Istana Bogor.
Diantara puluhan mobil rombongan Kerajaan Arab Saudi tersebut ada satu mobil yang digunakan oleh Raja Salman, yang menarik untuk dikupas, yaitu Mercedes-Maybach S600.
Kemungkinan mobil tersebut termasuk tipe S600 Guard yang baru diperkenalkan pada Februari 2016 lalu dengan desain dan kemampuan yang sangat istimewa.
S600 Guard dirancang guna menjaga keselamatan penumpang bersertifikat VR10, dengan perlindungan maksimal terhadap serangan, baik dari samping maupun kolong mobil.
Kacanya yang terbuat dari bahan aramid (serat sintetis) dan komponen polyethylene (plastik) serta dilapisi polycarbonate, tahan terhadap lontaran serpihan dan anti serangan peluru senjata serbu.
Mobil mewah dan canggih ini juga dikabarkan tahan terhadap ledakan dan bersertifikat VR10 untuk perlindungan balistika dari Ballistics Authority di Ulm, Jerman.
Selain bersertifikat VR10, mobil S600 Guard juga mendapat pernah mendapatkan sebutan sebagai Explosive Resistant Vehicle (ERV) pada 2010 lalu.
Sedangkan di bagian mesinnya, S600 Guard dibekali mesin V12 twin-turbo dengan kapasitas 5.980 cc, sehingga mampu melontarkan daya sebesar 530 TK dengan torsi puncak 830 Nm pada putaran 1.900 rpm. Kecepatan maksimalnya yang dibatasi secara elektrik mencapai 160 km per jam.
Lalu bagaimana dengan mobil Presiden Jokowi?
Ternyata mobil yang dipakai Jokowi sama dengan mobil Raja Salman, tapi modelnya berbeda, Mercedes-Benz S600. Sedangkan untuk standar keamanannya sama dengan mobil Raja Salman.
(samsul arifin – www.harianindo.com)
