AS Pindah Pencarian Malaysia Airlines ke Barat

Reuters

Kuala Lumpur – Pemerintah Amerika Serikat telah ikut membantu pencarian hilangnya pesawat Malaysia Airlines, baik militer maupun tim SAR. Setelah sekian lama pencarian di sekitar Laut China Selatan, yang merupakan lokasi terakhir hilang kontaknya pesawat nahas tersebut, pihak AS memutuskan untuk memindahkan fokus pencarian ke sisi barat, yakni di sekitar Samudera Hindia.
Seperti dilansir dari BBC (Jumat, 14/3/2014), meski bergeser ke barat, salah satu perwakilan AS mengatakan kepada pers bahwa hal tersebut bukan berarti sudah ada tanda-tanda dari pesawat tersebut. Juru bicara Gedung Putih, Jay Carney, mengatakan bahwa sebuah rencana baru investigasi merupakan alasan diperbesarnya wilayah pencarian.

Carney mengatakan lagi bahwa dengan adanya informasi-informasi baru, tim pencari dari AS akan menjadi bagian dari tim yang mendapat bagian mencari di sekitar area Samudera Hindia. Pihak AS melakukan hal ini juga sebagai hasil dari konsultasi dengan pihak Malaysia. Namun demikian, hasil informasi inteligen yang di dapat juga tidak begitu kuat.

Adapun angkatan laut AS telah mengumumkan bahwa mereka akan menggerakkan kapal destroyer, yang bernama USS Kidd, dari lokasi pencarian awalnya di Teluk Thailand, menuju ke lautan di pantai barat Malaysia. Sementara itu, angkatan laut, angkatan udara, dan penjaga pantai India juga mendukung pencarian ini, setelah mendapat permohonan bantuan dari pemerintah Malaysia. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)