California – Saat ini, telah banyak usaha-usaha inovasi yang berkaitan dengan bagaimana cara untuk me-recharge atau mengisi baterai telepon seluler anda. Karena seperti diketahui, umur baterai smartphone yang tidak bisa bertahan lama karena aktivitas online internet yang terus menerus bisa sangat mengganggu kegiatan sehari-hari. Berbagai inovasi yang muncul antara lain mekanisme pengisian penuh baterai hanya dalam 30 detik saja, atau bahkan mengisi baterai tanpa menggunakan kabel, alias dengan menggunakan semacam transfer energi via gelombang elektromagnetik.
Seperti dilansir dari Digital Trends (Kamis, 24/4/2014), baru-baru ini, JunoPower mempersembahkan satu lagi inovasi dalam dunia baterai, yakni sebuah baterai eksternal, atau powerbank, yang cukup kuat untuk menghidupkan mobil, atau tepatnya baterai (aki) mobil.
Produk baterai eksternal yang diberi nama Jumpr ini mampu menyalakan mobil dari keadaan yang sama sekali mati hanya dalam beberapa menit saja. Baterai eksternal ini memiliki 6.000 miliampere, yang berarti enam kali lipat arus listrik yang dimiliki charger iPhone normal, dan memiliki output 5V 2,1A untuk mengisi ulang smartphone dan tablet. Dalam perilisannya, JunoPower mengklaim bahwa konsumen tak perlu lagi khawatir akan kehabisan baterai smartphone, bahkan tak perlu takut bila baterai (aki) mobil mati.
CEO JunoPower, Dennis Lee, mengatakan bahwa pihaknya faham bagaimana rasanya bila tiba-tiba baterai atau aki mobil mati, anda harus menunggu lama sampai teman anda datang membantu, atau bahkan menunggu mobil derek. Lee melanjutkan bahwa Jumpr merupakan solusi simpel agar anda tak perlu lagi takut kehabisan baterai telepon seluler dan sekaligus mobil anda.
Jumpr berukuran 5,5 x 3 x 6 inchi dan hanya memiliki berat 7 ons. Saat ini, Jumpr ditawarkan dengan pre-order seharga $70 (Rp 820 ribuan) melalui websitw JunoPower. Tawaran ini hanya berlaku sampai 1 Mei. Lebih dari itu, harganya akan naik menjadi $90 (Rp 1 jutaan).
Adapun Pihak JunoPower mengatakan bahwa produk ini memang berfungsi utama untuk menjadi pengisi baterai telepon seluler/smartphone. Kapabilitas untuk mengisi baterai mobil hanya sebagai “bonus” saja. (Rani Soraya – www.harianindo.com)
