Penyelam Temukan 48 Jenazah di Dalam Satu Ruangan Kapal Feri Sewol

Foto dari Reuters

Seoul – Penyelam dari tim penyelamat kapal feri Sewol terus menemukan jenazah korban yang terjebak di dalamnya. Dan seperti dilansir dari BBC (Jumat, 25/4/2014), kabar terbaru mengatakan bahwa tim penyelam tadi menemukan 48 jenazah di dalam satu ruangan yang sama, yang seharusnya hanya cukup memuat 38 orang saja.

Seorang pejabat Angkatan Laut Korea Selatan mengatakan bahwa ke-48 jenazah tadi berdesakkan di sebuah ruang asrama, dan seluruhnya telah menggunakan jaket keselamatan. Namun tentu sangat disayangkan bahwa mereka tak berhasil selamat. Diperkirakan bahwa 48 orang korban, yang diidentifikasi sebagai murid-murid SMA, tersebut bergerak menuju ruangan tadi untuk “menghindari” masuknya air ke dalam kapal.

Kapten Angkatan Laut Korsel, Kim Jin-Hwang, mengatakan bahwa penemuan in sangat menyedihkan. Perasaan sedih dan stres tidak hanya diraskan oleh korban selamat, keluarga, bahkan juga dirasakan oleh tim pencari.
Proses pencarian sangat terganggu oleh keadaan air laut, ombak, dan cuaca. Mengangkat jenazah korban ke permukaan lebih sulit lagi. Penyelam tidak bisa bertahan lebih dari 10 menit di dalam air, sehingga proses ini pun benar-benar melelahkan.

Seorang penyelam mengatakan bahwa ruangan di dalam kapal tersebut sudah terbalik, sehingga membingungkan navigasi penyelaman. Selain itu, banyak benda-benda yang mengapung di sana-sini. Keadaan ini sangat menyulitkan tim untuk menemukan korban.

Adapun dalam kunjungannya ke Korsel, presiden Amerika Serikat, Barack Obama, menyampakan duka citanya secara publik. Dalam pidatonya, Presiden Obama mengatakan bahwa ini adalah kehilangan yang besar bagi bangsa Korsel. Obama mengatakan bahwa dirinya hanya mampu membayangkan bagaimana sakit hati dari keluarga korban.

Sampai saat ini, dilaporkan bahwa 35 dari 111 ruangan di kapal feri Sewol telah diperiksa. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)