BI Ingin Media Diamankan Terkait Berita CenturyJakarta – Sepertinya pihak BI merasa takut jika ternyata gagalnya Bank Century dikarenakan salah kliring terus diungkit oleh media. Terkait hal tersebut Deputi Gubernur BI bidang pengelolaan aset dan devisa, Siti Fajriah mengharapkan agar BI dapat meredam semua pemberitaan yang dilakukan media.

Seperti yang terdengar didalam sebuah rekaman rapat RDG BI pada 16 November 2008, yang dalam hal ini sedang diputar oleh pihak jaksa KPK di pengadilan Tipikor, Jumat (9/5/2014), Siti Fajriah mengungkapkan bahwa selama ini pemberitaan media cukup noicy, sehingga perlu adanya discounting.

Tak lama berselang, salah satu anggota Dewan Gubernur BI mengungkapkan bahwa terkait hal tersebut sudah ada yang menghandle. Dimana BI telah memback-up sejumlah pimpinan media yang tergabung dalam wadah PJI (Persatuan Jurnalis Indonesia).

Terdengar bahwa salah satu Dewan Gubernur berkata, hal tersebut sudah dikomunikasikan dengan Pemred dan PJI. Sedangkan pada saat jaksa menanyakan kata-kata ‘counting’ media dan PJI kepada Boedinono, ia mengaku tak tahu menahu.

Dimana Boediono telah menjelaskan bahwa pers rilis yang dilakukan hanya ingin memberitahukan bahwa kala itu keadaan perbankan yang ada di Indonesia masih baik. Namun sayang media mana saja yang telah digandeng oleh BI, mantan Gubernur BI tersebut tidak mengetahuinya.

Dimana dalam pers rilisnya tersebut, hanya ingin mengungkapkan masalah teknis terkait tanggal 13 November terkait Bank Century yang telah kalah kliring. Oleh karena itu diharapkan adanya kerjasama dengan media agar beritanya tidak salah kaprah, ungkap Boediono. (Rani Soraya – www.harianindo.com)