Malaga – Pelatih Malaga, Bernd Schuster, dikabarkan merasa kecewa dengan keputusan dari pihak manajemen klub yang akan mengakhiri kontraknya sebagai pelatih di akhir musim ini. Seperti dilansir dari FourFourTwo (Kamis, 15/5/2014), Malaga memang gagal mengulang kiprah gemilang mereka di ajang La Liga seperti musim kemarin, ketika mereka mampu finis di posisi enam klasemen akhir. Krisis financial dianggap sebagai biang keladi dari anjloknya performa Malaga musim ini, dimana mereka terdampar di posisi tiga belas tabel klasemen, dengan kompetisi yang hanya menyisakan satu laga akhir. Dalam jornada terakhir, Malaga akan menjamu Levante sekaligus sebagai ajang perpisahan Bernd Schuster yang akan meninggalkan kursi pelatih begitu musim ini usai.
Kabar tersebut keluar langsung dari mulut pelatih berkebangsaan Jerman tersebut dalam sebuah konferensi pers Kamis (15/5) siang waktu setempat. Pelatih berusia 54 tahun tersebut mengungkapkan walaupun kecewa dengan keputusan manajemen klub, dirinya mengaku bahagia dengan pencapaian yang telah dia dapatkan bersama Malaga sepanjang musim ini. Sebelumnya Schuster datang ke Malaga di awal musim ini, menggantikan posisi Manuel Pellegrini yang hijrah ke Manchester City.
Malaga sempat terancam degradasi ketika menempati posisi tujuh belas klasemen di sepanjang Februari, namun mereka berhasil bangkit dan mulai menjauh dari zona merah. Masa depan Schuster mungkin akan kembali melatih klub Bundesliga, dia sempat mengisyaratkan ingin melatih Eintracht Frankfurt yang musim depan ditinggal sang pelatih Armin Veh ke Stuttgart. (Choirul Anam – www.harianindo.com)
