Baghdad – Telah diberitakan sebelumnya bahwa kelompok militan Islamic State of Iraq nad the Levant (ISIL) telah menguasai beberapa kota di Irak. Perkembangan terbaru mengatakan bahwa pihak ISIL mengklaim telah membunuh sekitar 1.700 orang prajurit Irak di Kota Tikrit, salah satu kota yang kini dalam kendali mereka.
Pada Minggu kemarin (15/6), ISIL telah menunjukkan foto mengenai anggota pasukan keamanan Irak yang kini mereka tahan. Tak berselang lama, ISIL pun menunjukkan foto mengenai eksekusi mati secara massal yang mereka lakukan kepada pasukan Irak. Benar-benar brutal.
Penyebaran foto eksekusi massal tersebut merupakan bentuk keseriusan dari ISIL. Mereka telah bertekat untuk melawan Pemerintah Irak, dan memperkuat posisinya di Kota Tikrit dan juga Kota Mosul. ISIL juga memberi peringatan bahwa pembunuhan seperti tadi akan tetap mereka lakukan.
Telah dikabarkan pula bahwa kelompok ISIL juga mengincar wilayah-wilayah lain yang di dominasi oleh masyarakat Muslim Syi’ah. Namun seperti dilansir dari The New York Times (Senin, 16/6/2014), rencana ISIL tersebut belum bisa diverifikasi.
Adapun baik foto maupun pengumuman-pengumuman dari ISIL tersebut mereka sebarkan melalui media sosial Twitter. Foto lain di akun tersebut menunjukkan barisan pasukan ISIL bertopeng hitam di sekitar kuburan massal. Di dalam foto-foto tersebut juga diperlihatkan tulisan-tulisan untuk memicu ketakutan masyarakat Syi’ah serta peringatan keras kepada Perdana Menteri Irak, Nouri Al Maliki.
Foto-foto tersebut diduga diambil dari beberapa tempat yang berbeda. Beberapa foto menunjukkan sekitar 60 korban, sementara foto di lokasi lain sekitar 20 korban jiwa. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)
