Jakarta – Berita mengenai reshuffle kabinet jilid II Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ini tengah menjadi headline di media-media nasional.
Setiap menteri pun diberikan instruksi oleh Presiden Jokowi untuk tidak meninggalkan Ibu Kota, Jakarta. Para menteri kabinet kerja diminta untuk tetap berada di Jakarta dalam sepekan ini. Instruksi Presiden Jokowi itu disampaikan langsung oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Seluruh menteri pun diketahui mematuhi instruksi Presiden, terkecuali Mendikbud Anies Baswedan. Anies Baswedan justru terlihat ‘keluyuran’ di Sulawesi Selatan. Pagi hingga siang Anies Baswedan hadir dalam kegiatan pembukaan jumpa, bhakti dan gembira (Jumbara) Nasional VIII Palang Merah Remaja (PMR) di Bukit Perkemahan Balocci Tonasa I, Kabupaten Pangkep, Sulsel, Selasa (26/7/2016).
Hajatan nasional lima tahunan tersebut dibuka oleh Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla pukul 09.00 WITA. Selain Anies, acara tersebut turut mengundang Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar dan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara.
Sayangnya, hingga kegiatan berakhir, dua menteri tersebut tidak tampak batang hidungnya. Hanya Menteri Anies yang terlihat duduk di deretan depan panggung utama.
Bahkan sebelum tamu atau undangan lain beranjak dari lokasi kegiatan, Anies terlebih dulu turun dari panggung utama. Tak ayal, dia pun menjadi buruan jurnalis yang berkali-kali meminta tanggapannya soal larangan instruksi Presiden Joko Widodo itu. Anies Baswedan enggan beri komentar. Berkali-kali Anies lolos dari kepungan jurnalis. Dirinya hanya menyambut pertanyaan dengan senyum hingga akhirnya berlalu dan melanjutkan kegiatannya di Desa Maccini Baji, Kecamatan Labbakkang, Kabupaten Pangkep bersama rombongan Wapres JK untuk melakukan penanaman pohon mangrove secara simbolis. (Yayan – www.harianindo.com)
