Jakarta – Cacar air merupakan salah satu penyakit menular yang penyebarannya sanagt cepat. Oleh kerena itu, penderita cacar air diharuskan berada dalam ruangan hingga kulit yang melepuh menjadi kering dan sembuh total.
Berikut adalah beberapa hal yang harus dihindari selama terkena cacar air agar mengurangi risiko penularan pada orang lain, seperti dilansir dari metrotvnews.com, Minggu (1/1/2017):
1. Konsumsi makanan yang didinginkan
Cacar air menyebabkan tubuh menjadi panas, sehingga banyak orang berpikir untuk mengkonsumsi makanan yang didingingkan agar merasa lebih baik. Padahal, hal tersebut justru dapat memicu risiko terkena pneumonia karena infeksi menyebar hingga ke paru-paru.
2. Kurang minum
Cacar air membuat penderita tak nafsu makan dan demam, yang membuat malas minum. Namun, asupan air yang cukup penting bagi tubuh agar tetap terhidrasi sehingga mampu membantu melawan infeksi serta menurunkan panas dan suhu tubuh.
3. Tidak menjaga kebersihan
Dengan adanya pistula (bisul berisi cairan) di seluruh tubuh, menjaga kebersihan dan sanitasi adalah hal yang penting. Jika tidak demikian, risiko infeksi bakteri karena keconocran pistula akan semakin tinggi.
4. Memakai pakaian bergantian dengan orang lain
Karena virus dapat menyebar dengan cepat melalyi kontak dekat atau cairan dalam psitula, sebaiknya hindari memakai pakiana atau handuk yang sama dengan mereka yang masih sehat untuk memperkecil penularan.
Baca juga: 5 Kesalahan Metabolisme yang Tidak Baik Bagi Program Diet Anda
5. Mengobati tanpa konsultasi
Kebanyakan orang memilih mengkonsumsi aspirin untuk meredakan panas tubuh, yang merupakan salah satu gejala cacar air. Padahal, tindakan inisiatif mandiri tersebut bisa menimbulkan efek samping pada tubuh. Sebaiknya segera kunjungi dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat. (Yayan – www.harianindo.com)