Jakarta – Bambang Brodjonegoro selaku Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, kemarin terlihat meninjau area proyek tanggul pengamanan pantai paket 2 di Kalibaru Cilincing, Jakarta Utara bersama Sandiaga Uno.

Menteri Bambang Ungkap Ancaman Tenggelamnya Jakarta Pada Sandiaga

Saat diruang rapat, Bambang sempat mejelaskan bahwa “Dengan bahaya tingkat penurunan permukaan tanah di Jakarta yang saat ini semakin meningkat, pada tahun 2030, kondisinya Jakarta akan terkena ancaman banjir dari laut di seluruh wilayah Jakarta Utara. Lalu ada juga potensi banjir yang datang dari gunung. Jadi dia akan terancam banjir besar dari dua arah, di mana Jakarta utara dan sebagian wilayah Jakarta Pusat akan terdampak,”

Namun disisi lain, Bambang juga menjelaskan mengenai solusi. Dimana untuk menyelamatkan Jakarta dari bahaya tenggelam atau banjir besar tak cukup hanya dilakukan lewat pembangunan tanggul pantai. Pasalnya, kecepatan penurunan permukaan air tanah tak bisa terfasilitasi oleh tingginya tanggul pengaman pantai yang telah dibangun. Hal tersebut telah terbukti di wilayah Kalibaru pada November lalu yang wilayahnya terkena limpahan banjir rob.

“Jadi kuncinya bukan cuma bangun tanggul. Bukan tanggulnya juga yang kurang tinggi tapi tanahnya yang turun. Jadi tinggi muka air laut terus naik dari 233 cm ke 255 cm di 2017. Itu terjadi karena serapan air tanah itu terus berkurang,” tutur Bambang.

(Ikhsan Djuhandar – harianinfo.com)