Jakarta – Tutupnya sejumlah toko milik perusahaan retail Giant di kawasan Jabodetabek berdampak langsung pada para karyawannya. Ningsrih adalah salah satu Sales Promotion Girl (SPG) yang bekerja di Giant. Menurutnya, informasi penutupan tersebut disampaikan oleh pihak manajemen melalui akun email.

“Tanggal 28 Juli (tutupnya) kita dadakan juga dapat email dihari kemarin Rabu. Kita paginya juga langsung kayak kena kaget saja,” kata Ningsrih.

Sampai sekarang, diakui masih belum ada keputusan dari pihak manajemen yang pasti mengenai nasib para pegawai. Ningsrih hanya bisa pasrah apabila pihak manajemen memilih untuk memutuskan kontrak atau PHK.

Baca Juga: Singgung Giant Tutup, Rizal Ramli: “Jokowi Dikibuli”

“Paling juga pada ngambil pensiun kayak model PHK. Gak ada kepastian itu kemarin banget dari kasir banyak yang sedih juga sih,” ujarnya.

Sementara itu, hingga saat ini masih belum ada keterangan lebih lanjut dari PT Hero Supermarket Tbk (Hero Group) perihal rencana penutupan sejumlah toko mereka.

Menurut informasi yang beredar, Giant akan menutup enam toko ritelnya pada 28 Juli 2019 mendatang. Keenam toko tersebut antara lain Giant Ekspres Cinere Mall, Giant Ekspres Mampang, Giant Ekspres Pondok Timur, Giant Ekstra Jatimakmur, Giant Ekstra Mitra 10 Cibubur (Bekasi), dan Giant Ekstra Wisma Asri (Bekasi). (Elhas-www.harianindo.com)