Separatis Pro-Rusia di Ukraina Berjanji akan Bebaskan Pengawas Internasional

Foto pemimpin militan di Sloviansk, Mayor Vyacheslav Ponomaryov, bersama anak buahnya.
(Sumber foto: AFP)

Sloviansk – Kelompok separatis pro-Rusia di Ukraina telah mengakui bahwa mereka telah menangkap empat orang petugas pengawas internasional dan berjanji bahwa mereka akan melepaskannya segera. Seperti dilansir dari BBC (Kamis, 29/5/2014), pemimpin kelompok militan di Sloviansk, Mayor Vyacheslav Ponomaryov, mengatakan kepada media Rusia bahwa empat orang tadi akan dilepaskan segera setelah jelas siapa mereka, kemana tujuan, dan apa maksud keberadaan mereka di wilayah tersebut.

Empat orang petugas Organization for Security and Co-operation in Europe (OSCE) tersebut ditangkap di dekat Donetsk pada Minggu kemarin (25/5). Pihak OSCE mengatakan bahwa mereka tidak mengetahui keberadaan empat orang tadi, meski Ponomaryov sudah mengatakan bahwa mereka berada di Desa Makeyevka. Dikatakan bahwa empat orang tadi ditangkap setelah mereka melakukan perjalanan ke wilayah yang dikendalikan kelompok separatis, meski telah peringatan untuk ‘tidak melakukan perjalanan kemanapun’ sudah dikeluarkan di wilayah tersebut.

Kontributor BBC di lokasi mengatakan bahwa memang telah banyak terjadi kasus-kasus penculikan dan penyerangan di tengah kekacauan keamanan dan hukum di timur Ukraina. Korban tidak hanya pasukan militer, namun juga sipil. Aksi-aksi tersebut terjadi di tengah ketegangan dan bentrok yang semakin memanas antara pasukan militer Ukraina dengan kelompok separatis bersenjata.

Rabu kemarin (28/5), pihak OSCE sempat kehilangan kontak dengan 11 orang petugasnya di dekat Donetsk. Namun akhirnya petugas-petugas tersebut kembali bisa dihubungi keesokan harinya.

Adapun penculikan petugas OSCE ini pernah terjadi sebelumnya bulan lalu, dimana tujuh petugas dengan pengamanan militer ditangkap di Sloviansk. Petugas-petugas tersebut beserta tentara pengawalnya akhirnya dibebaskan tanpa syarat apapun. Dikatakan bahwa mereka diperlakukan layaknya tamu di masa penangkapannya.

Dengan semakin kacaunya keadaan Ukraina, Presiden Terpilih Ukraina, Petro Poroshenko, berjanji bahwa pihaknya akan menumpas seluruh kelompok separatis pro-Rusia secepatnya. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)