Jakarta – Polemik kepulangan Imam besar Seumur Hidup Habib Rizeq Shihab masih menuia kontroversi dan menjadi sorotan publik. Apalagi setelah Rizieq melontarkan pernyataan bahwa dirinya dicekal oleh Kerajaan Arab Saudi lantaran permintaan dari Pemerintah Indonesia.

Namun, baru-baru ini terungkap alasan pencekalan Rizieq lantaran masalah keamanan. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengungkapkan hal tersebut pasca mendapatkan “surat cekal” yang sempat ditunjukkan Rizieq.

Lebih lanjut, Mahfud menduga terdapat dua alasan yang menyebabkan munculnya pelarangan Rizieq untuk keluar dari wilayah Arab Saudi. Alasannya meliputi denda overstay atau lantaran waktu izin tinggal yang sudah melebihi batas waktu.

Dengan masalah seperti itu, menurut Mahfud, yang bisa menyelesaikan permasalahan tersebut hanya Rizieq seorang. Mahfud pun berniat memberikan bantuan kepada Imam besar FPI tersebut dengan memberikan bantuan secara pribadi dan cuma-cuma untuk membantu kepulangannya. Bantuan tersebut akan diberikan jika memang benar Rizieq tidak bisa pulang lantaran terganjal denda overstay.

“Kan dia (Rizieq) nantang kalau cuma uang dia punya kan,” ujar Mahfud. “Dia (Rizieq) nggak perlu uang. Kalau perlu uang, saya pribadi bantu kalau cuma Rp110 juta.” tutup Mahfud. (Hr-www.harianindo.com)