Jakarta – Terkait dengan penggandaan uang yang dilakukan oleh Dimas Kanjeng belakangan ini, Paranormal Mbah Mijan mengatakan bahwa hal tersebut tidak pernah masuk dalam konsep keparanormalan. Oleh sebab itu setiap terjadi tragedi penggandaan uang, selalu berujung pada kasus hukum.
“Jadi menurut saya, terungkapnya kasus Dimas Kanjeng Taat Pribadi merupakan momen penting, bagaimana masyarakat menyeleksi paranormal yang benar dan tidak,” ujar Mbah Mijan sesaat melakukan ruwatan di Perlintasan Kereta Api Bintaro, Jakarta Selatan, Senin (10/10/2016) petang.
Mbah Mijan mengungkapkan bahwa paranormal sesungguhnya tidak pernah berkoar-koar bisa menggandakan uang. Bukan hanya itu, paranormal yang benar biasanya memiliki izin dari Kejaksaan Negeri. Praktik penggandaan uang diakuinya memang tidak masuk dalam bidang keparanormalan.
Akan tetapi, Mbah Mijan mengakui dunia keparanormalan mengenal praktik dalam memperoleh uang secara cepat. Diantaranya adalah dengan cara pesugihan, babi ngepet, tuyul, nyupang, dan masih banyak lainnya. Oleh sebab itu, Mbah Mijan menegaskan, praktik yang dilakukan Dimas Kanjeng Taat Pribadi selama ini murni penipuan. Bahkan, Mbah Mijan menantang Dimas Kanjeng untuk menyuruh jinnya menghadap dirinya.
“Itu pun 50:50, artinya ada yang benar atau tidak. Jadi kalau bicara penggandaan uang, tidak ada dalam konteks keparanormalan,” tegasnya.
“Saya berani katakan, kalau Kanjeng Dimas punya jin, suruh menghadap saya, biar saya mengencinginya nanti,” tandasnya.
(bimbim – www.harianindo.com)