Jakarta – Kabar mengenai langkah Gibran Rakabuming Raka yang semula pebisnis kuliner banting setir menjadi politisi sempat mengagetkan banyak pihak. Muncul rumor kemudian yang menyebut bahwa putra sulung Presiden Joko Widodo itu bakal maju Pilwalkot Solo 2020.
Hal tersebut rupanya juga ditanggapi oleh Dahnil Anzar Simanjuntak. Juru Bicara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto itu mengatakan bahwa hal tersebut tidak masalah asalkan memiliki kapasitas dan integritas. Ia juga menyinggung Bobby Nasution, menantu Jokowi yang diisukan bakal maju Pilkada Kota Medan.
“Jadi tak masalah Gibran, Bobby Nasution dan lain-lain maju di pilkada selama memiliki kapasistas dan integritas,” ujar Dahnil melalui akun Twitter pribadinya, @Dahnilanzar.
Baca Juga; Gibran Klaim Keputusannya Menjadi Politisi Tak Ada Kaitannya dengan Jokowi
Terkait hal tersebut, Dahnil kemudian membahas mengenai Politik Dinasti. Yang harus dilawan dari politik tersebut, menurut Dahnil, adalah dinasti rente.
Dalam dinasti rente, penguasa beserta keluarganya terjun ke dunia politik hanya bertujuan meraup uang dari jabatan politiknya. Dahnil mengatakan bahwa ia pernah menulis buku yang membahas hal tersebut dengan judul “Dinasti Rente”. Dahnil memaparkan bahwa gaya dinasti rente sangat berbahaya.
“Namun, ketika tradisi politik altruistik yang diturunkan kepada keluarga yang memiliki kapasitas dan integritas agaknya adalah kebaikan,” cuitnya.
“Saran saya selama memiliki kapasitas dan integritas, dan yakin majunya Gibran Rakabuming dan Bobby Nasution di pilkada sebagai panggilan meneruskan tradisi pengabdian atau watak politik altruistik, bukan manifestasi dinasti rente. Maju terus bro. Don’t worry,” pungkas Dahnil. (Elhas-www.harianindo.com)
