Parma – Usaha keras Parma untuk bangkit dari performa buruk akan berlanjut ketika mereka menyambut Sampdoria di Stadio Ennio Tardini, Minggu 4/5/2014 pukul 20.00 WIB dalam lanjutan Serie A Italia.
Seperti dilansir dari Football Italia (Minggu, 4/5/2014), skuad Roberto Donadoni tersebut akan mencari-cari apa yang salah dengan timnya sejak kekalahan mereka 2-1 atas Juventus di akhir Maret lalu. Kekalahan itu menghentikan kampanye kemenangan 17 kali berturut-turut Parma sejak November tahun lalu. Parma juga hanya mampu membawa pulang empat poin dari tujuh pertandingannya. Gialloblu terpaksa harus terlempar keluar dalam perburuan peringkat enam besar sekaligus tiket Europa League.
Donadoni juga dikecewakan oleh aksi Dias Felipe ketika Parma dikalahkan oleh Cagliari 0-1. Felipe memukul Luca Rossettini setelah dirinya dituduh melakukan diving dan mendapat kartu merah karena tuduhan tersebut.
Kembalinya Gabriel Paletta ke dalam tim setelah suspensi satu pertandingannya sangat tepat waktu. Tentu saja, dirinya bakal jadi amunisi ampuh untuk menjamu Sampdoria malam nanti.
Sementara itu, Sampdoria telah menunjukkan “comeback” yang cukup baik, terlihat saat mereka memenangkan laga melawan Chievo meski bermain hanya dengan 10 orang. Kemenangan yang juga memuaskan fans. Berada di posisi 12 dan dengan Seria A Italia segera berakhir, tujuan utama Sampdoria hanya menjaga keunggulan empat poin dari rival sekotanya, Genoa.
Adapun satu inspirasi yang bakal melecut semangat anak-anak Sampdoria adalah dengan adanya peringatan kematian legenda klub, Vujadin Boskov, yang jatuh pada minggu ini. Pemain Serbia itu telah membawa Sampdoria pada masa jayanya di sekitar periode 1980-an, termasuk gelar Sudetto di musim 1990-91.
Parma sedang dalam taraf perbaikan, sementara Sampdoria datang dengan semangat baru. Kualitas keduanya pun kurang lebih sama. Sehingga mengantarkan pada satu prediksi, pertandingan ini bakal dimenangkan oleh Sampdoria. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)
