Mantan Presiden Bayern Munchen Mulai Jalani Masa TahananMunchen – Uli Hoeness, mantan presiden klub Bayern Munchen, dikabarkan berbagai media Jerman telah memulai masa hukuman tahanan akibat ulah penggelapan pajak. Seperti dilansir dari BBC (Senin, 2/6/2014), sebelumnya Hoeness telah diketuk palu pengadilan Jerman dengan hukuman 3,5 tahun penjara pada Mare lalu akibat ulahnya menghindari pajak senilai 28,5 juta euro dan kabar terakhir menyebutkan jika mantan striker Bayern Munchen dan timnas Jerman itu telah diseret ke lapas Landsberg am Lech pada Senin (2/6) kemarin.

Walaupun Ken Heidenreich, presiden Bayern Munchen saat ini, menolak berkomentar terhadap berita penahanan Hoeness, media Jerman tetap ramai menulis kabar tentang legenda berusia 62 tahun tersebut. Heidenreich menolak berkomentar dengan hanya menjawab bahwa pihak klub tidak akan membuat pernyataan publik terkait kasus tersebut, karena kasus ini tidak ada sangkut pautnya dengan Bayern Munchen. Jadi hanya Hoeness secara personal yang berhak memberikan pernyataan konfirmasi terkait masalah pribadinya ini.

Pada Maret silam ketika resmi dijatuhi hukuman oleh pengadilan, Hoeness akhirnya menyatakan mundur dari jabatannya sebagai presiden Bayern Munchen, sekaligus mengakhiri 44 tahun masa baktinya bersama raksasa Bundesliga.

Sebagai pemain, mantan striker tersebut telah mencatatkan 239 laga bersama Bayern pada periode 1970-an dan mencetak 86 gol. Sementara di timnas Jerman ia mengoleksi 35 caps dan menorehkan 5 gol. Setelah pensiun sebagai pemain, ia ditunjuk untuk menjadi general manager di Bayern, sebelum akhirnya naik pangkat dengan menjabat sebagai presiden klub. (Choirul Anam – www.harianindo.com)