Bandung – Ridwan Kamil (RK), selaku Gubernur Jabar menyampaikan pendapat mengenai tumpukan sampah di aliran Kali Jambe, Kabupaten Bekasi.

RK menyatakan akan menangani kasus tersebut jika Pemkab Bekasi tak sanggup mengatasi persoalan sampah di Kali Jambe.

Menurut RK permasalahan sampah di Kali Jambe merupakan tanggungjawab Pemkab Bekasi. RK beranggapan bahwa Pemprov Jabar sejauh ini hanya bisa memberikan masukan-masukan saja mengenai persoalan sampah di Kali Jambe.

“Manajemen pemerintahan itu kan hierarki jadi selama pemerintah Kabupaten Bekasi tidak bendera putih (menyerah), saya hanya memonitor aja dan memberikan masukan-masukan teknis,” kata RK

“Tapi kalau pemerintah Kabupaten Bekasi betul-betul menyerah (soal Kali Jambe) baru kita turun. Karena kadang-kadang kita juga sering ada kendala, kita berinisiatif ternyata wilayah administrasinya kan masih di dalam kewenangan kabupaten,” ungkap dia.

RK menilai bahwa permasalahan sampah di Kali Jambe belum tentu berasal dari aliran sungai Citarum. RK menyoroti bahwa bisa saja sampah tersebut berasal dari warga sekitar.

“Harus cek juga juga, itu sumber sampah datangnya dari Citarum atau citarumnya sudah beres tapi ada masalah lokalitas di sana yang buang sampah ke situ,” tegas dia.

“Dalam waktu dekat kita akan rapat terkait persungaian di kota dan kabupaten bekasi. Karena Jabar ini perlintasan sungai nya paling banyak se Indonesia, salah satunya Bekasi,” jelas dia. (NRY-www.harianindo.com)