Home > Ragam Berita > Nasional > Faizal Assegaf Laporkan Sejumlah Politisi PKS Ke Polda Metro Jaya

Faizal Assegaf Laporkan Sejumlah Politisi PKS Ke Polda Metro Jaya

Jakarta – Sejumlah politikus dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dilaporkan oleh Faizal Assegaf ke Polda Metro Jaya. Pelaporan ini dilakukan lantaran keempat tokoh elite PKS ini dinilai telah melakukan pencemaran nama baik dan fitnah terhadap dirinya melalui media sosial.

Faizal Assegaf Laporkan Sejumlah Politisi PKS Ke Polda Metro Jaya

Faizal Assegaf Laporkan Sejumlah Politisi PKS Ke Polda Metro Jaya

Dilansir dari Tribunnews, Selasa (22/05/2018), keempat tokoh PKS yang dimaksud adalah Sohibul Iman, Anies Matta, Mardani Ali Sera, Hilmi Firdausi sebagai pengelola akun Twitternya PKS, dan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah.

Keempat tokoh tersebut dilaporkan dengan jeratan pasal 27 ayat (3) Jo Pasal 45 ayat (3) UU RI No 19 Tahun 2016 Tentang perubahan UU RI No 11 tahun 2008 Tentang ITE Pasal 310 KUHP dan atau Pasal 311 KUHP.

Aktivis yang sekaligus mantan anggota Presidium 212 ini pun akhirnya menjalani pemeriksaan terkait laporannya tersebut. Menurutnya kasusnya tersebut memang seharusnya dapat diproses dengan cepat.

Baca juga : Sejumlah Kader PKS Dipolisikan, Hidayat Nur Wahid Berikan Tanggapan Ini

“Kedatangan saya hari ini untuk melakukan BAP. Di dalam hukum kita bisa proaktif. Ini inisiatif saya (datang ke Polda Metro Jaya). Kasusnya memang harus cepat dibuat,” ujar Faizal, ketika ditemui di Mapolda Metro Jaya, Rabu (23/05/2018).

Lebih lanjut Faizal menjelaskan bahwa kasus ini bermula ketika terjadi perdebatan antara dirinya dan sejumlah kader PKS mengenai terorisme. Ia pernah mempermasalahkan unggahan Anis Matta yang berisi puisi pujian untuk pimpinan teroris Al-Qaeda, Osama Bin Laden.

Permasalahan itu berbuntut panjang ketika Faizal mengunggah sebuah status di media sosial untuk menanggapi serentetan aksi teror yang terjadi di Mako Brimob dan Surabaya.

“Awalnya saya posting mengatakan, meminta pemerintah dan Polri melakukan pengawasan yang ketat terhadap kantor-kantor PKS di Jawa Timur, karena diduga kader dan loyalisnya itu menggoreng isu terorisme yang mengakibatkan suburnya radikalisme,” jelasnya.
(MUspri-www.harianindo.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Kritik Jokowi, PSI Anggap Sandiaga Kurang Membaca

Kritik Jokowi, PSI Anggap Sandiaga Kurang Membaca

Jakarta – Karena menyebut kinerja pemerintahan Njib Razak di Malaysia sama buruknya dengan pemerintahan Jokowi, ...