Jakarta – Anies Baswedan kali ini mengatakan bahwa dirinya memiliki konsep dalam penataan di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Konsep penataan tersebut akan dimulai hari ini dimana penataan ini merupakan proses jangka pendek sebelum penataan jangka panjang yang akan dilakukan secara menyeluruh di kawasan Tanah Abang.

Anies Ungkap Penataan Jangka Panjang Kawasan Tanah Abang

 

Saat ditemui di Balai Kota kemarin, dirinya mengungkapkan bahwa “(Penataan Tanah Abang) ini tahap pertama. Jangka panjang penataan Tanah Abang adalah TOD (transit oriented development),”

Sedangkan Sandiaga Uno mengungkapkan bahwa PT KAI sudah menyiapkan konsep TOD. Namun, Sandi berharap PT KAI juga berintegrasi dengan seluruh pihak. Sebab, di Tanah Abang ada PD Pasar Jaya dan Transjakarta berada dalam satu kawasan. Sandi ingin, beberapa moda transportasi yang ada di sana harus disatukan.

Selain itu dirinya juga menambahkan bahwa banyak usulan untuk memperbaiki kesemrawutan di Tanah Abang. Sandi mengatakan, ada yang mengusulkan meminjam lahan PT KAI untuk bisa digunakan sebagai lahan parkir, merevitalisasi Blok G sekaligus menjadikannya sebagai stasiun LRT Velodrome-Dukuh Atas.

“LRT dari Velodrome tidak berhenti di Dukuh Atas tapi dicoba direncanakan di Tanah Abang, dan ini sesuai dengan penataan PD Pasar Jaya untuk Blok G,” ujar dia.

(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)