Home > Ragam Berita > Nasional > INES Klaim Sudah Berpengalaman Dalam Survei dan Kredibel

INES Klaim Sudah Berpengalaman Dalam Survei dan Kredibel

Jakarta – Hasil survei dari lembaga survei Indonesia Network Election Survei (INES) menunjukkan hasil yang jauh berbeda dengan sejumlah lembaga survei lainnya terkait elektabilitas bakal calon presiden pada Pilpres 2019 mendatang.

INES Klaim Sudah Berpengalaman Dalam Survei dan Kredibel

Dalam hasil survei terbarunya, INES menempatkan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto sebagai bakal calon yang memiliki elektabilitas paling tinggi, bahkan jauh mengungguli petahana Presiden Jokowi.

Terkait hasil survei ini, Direktur INES Oskar Vitriano menepis anggapan hasil survei lembaganya hanyalah pesanan dan tidak bisa dipertanggungjawabkan.

“Yang pertama kami bisa menunjukkan kredibilitas INES pada Pilkada DKI Jakarta 2017 INES menyampaikan hasil survei dengan tepat. Dengan quick count KPU berapa jumlah persentase suara Anies-Sandi di compare dengan Ahok-Djarot. Dan survei daripada INES bukan hanya hari ini tetapi sudah berpengalaman baik di pilpres maupun pilkada,” kata Direktur INES Oskar Vitriano, dalam paparannya, di Mess Aceh Amazing Hotel, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (6/5/2018).

Oskar juga menjelaskan, INES merupakan lembaga survei yang independen dan menggunakan metodologi survei yang sudah diakui.

“Kami sudah terdaftar di Kemenkumham, bisa lihat SK-nya. Kami juga melakukan usaha untuk mendapatkan donor dari masyarakat dari lembaga-lembaga donor untuk melakukan penelitian secara akademis dengan memperhatikan metodologi-metodologi survei yang sudah diakui,” tutur Oskar.

Dari hasil survei INES menunjukkan, elektabilitas Prabowo tertinggi dengan 50,20 persen, sedangkan Jokowi berada di urutan kedua dengan 27,70%, disusul oleh Gatot Nurmantyo 7,40%, dan tokoh lain 14,70%.

Menurut Oskar, naiknya elektabilitas Prabowo karena tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintahan Jokowi menurun.

“Artinya ada hubungan yang positif antara hubungan ketidakpercayaan masyarakat dengan elektabilitas Prabowo. Jadi ketidakpercayaan terhadap pemerintah turun maka suaranya itu lari ke capres yang lain yaitu Prabowo,” ujar Oskar.
(samsul arifin – www.harianindo.com)

x

Check Also

Lewat Akun Twitter, Mahfud MD Beri Apresiasi Upaya KPK Yang Usut Kasus Suap Meikarta

Lewat Akun Twitter, Mahfud MD Beri Apresiasi Upaya KPK Yang Usut Kasus Suap Meikarta

Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dinilai berani ketika tengah mengusut kasus dugaan suap dalam ...


Warning: A non-numeric value encountered in /srv/users/serverpilot/apps/harianindo/public/wp-content/plugins/mashshare-sharebar/includes/template-functions.php on line 135