Harian IndoJakarta – Kejadian kekerasan pada murid kembali terjadi, kali ini insiden tersebut terjadi di Malaysia. Insiden ini terungkap lantaran sang ayah yang bernama Lebai Kay Khairil Sharwane membagikan ceritanya melalui jejaring sosial Facebook.
Terjadi pada hari Selasa (22/5/2018) siang saat anaknya pulang dari sekolah seperti biasanya. Lalu, anak lelakinya yang bernama Sean Isaac Sharwane tersebut mengatakan bahwa hari itu dia tidak bisa puasa.
Alasannya ialah dirinya baru saja mendapatkan hukuman dari gurunya berupa cambukan dengan rotan. Cambukan itu ia dapatkan di kedua betisnya hingga menimbulkan luka.
Sebelum sang anak bercerita, ternyata gurunya lebih dulu mengancam dengan berkata bahwa akan kembali memberikan hukuman jika Isaac menceritakan kepada ayahnya.
Setelah ditanyai, Khairil akhirnya tahu jika anaknya dihukum karena nakal. Isaac kemudian menunjukkan luka-luka yang ada di kakinya kepada sang ayah.
“Putraku kemudian menunjukkan luka-luka di kakinya, yang sudah diolesi minyak Gamat” ucap Khairil.
Khairil pun menghubungi pihak berwajib. Dia ingin kasus yang dialami sang anak ditangani secara hukum.
“Aku tidak dendam, tapi aku kesal. Aku tidak sejahat itu untuk memasukkanmu ke penjara karena aku tahu kamu punya keluarga” kata Khairil geram.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)
